Kamis, 17 April 2014

Food Combining Indonesia 2



Untuk sumber silahkan klik ini
https://www.facebook.com/groups/FoodCombiningIndonesia/files/

Setelah kemarin kita paham apa sih Food Combining itu kita masuk ke bagian Cara Melakukan Food Combining
Pada dasarnya Food Combining memperkenalkan pola makan yang berbasis pada 3 hal sederhana, yaitu :
1. Apa yang kita makan
2. Waktu makan
3. Bagaimana memakannya
hari ini kita bahas dulu yang no 1 yaitu apa yang kita makan yach
Apa sih yang seharusnya dimakan oleh pelaku Food Combining ?
Secara sederhana unsur makanan yang kita kenal adalah Pati, Protein, Sayuran dan Buah
>> Pati
Pati adalah salah satu bentuk hidrat arang pemberi tenaga serta rasa kenyang yang lumayan cepat.
Contohnya apa ?
Beras Putih
Beras Merah
Beras Hitam
dll
Bagaimana dengan Kentang, Talas, Ubi, Jagung, dll
Itu termasuk sayuran yang tinggi nilai patinya, sehingga tidak dianjurkan dipadukan dengan Protein Hewani
Pati yang tergolong baik masih mengandung vitamin, serat, enzim, mineral dan substansi penting lain yang bisa dimanfaatkan tubuh secara maksimal.
Pati utuh itu kaya dgn vitamin dan mineral serat dan zat penting lainnya banyak tdp di beras merah, beras coklat, beras hitam dan biji2an utuh lainnya (wholegrains) umbi2an serta sayur2an
Tepung termasuk pati olahan, pati yg semula utuh kmudian diolah melalui suatu proses yg menyebabkan zat alaminya rusak.yg termasuk Beras Putih, semua tepung putih dan produk olahannya
konsumsi pati utuh sekedarnya jgn terlalu sedikit dan jgn terlalu banyak
>> Protein
Protein dikenal sebagai pembentuk sel-sel baru tubuh.
Protein terbagi atas :
Protein Hewani dalam bentuk daging-dagingan, susu dan telur
Protein Nabati dalam bentuk kacang-kacangan dan polong-polongan.
Contoh Protein Hewani :
Daging
Ikan
Ayam
dll
Contoh Protein Nabati
Tahu
Tempe
Protein Nabati tergolong netral terutama dalam bentuk pasca-fermentasi seperti tempe karena ringan dalam mencernanya. Kandungan lemaknya pun tidak memberatkan.
>>Sayuran
Sayuran adalah unsur makanan yang amat berguna sebagai pembentuk basa. Apabila di konsumsi secara benar sayuran akan mampu menetralkan pH dan menciptakan kondisi homeostatis.
Bagaimana mengkonsumsi secara benar ?
Konsumsi sayuran secara segar, karena sayuran yang melewati sesi pemanasan yang akan merusak cadangan air, enzim, nutrisi dan mineral yang terkandung didalamnya.
Pada suhu 40 derajat celcius sewaktu pemanasan enzim akan mati.
>> Buah
Buah merupakan kelompok makanan penyumbang air, enzim, karbohidrat, serat, vitamin dan mineral dan merupakan unsur makanan yang amat berguna sebagai pembentuk basa lainnya disamping sayuran segar.
Konsumsi buah dengan benar akan memberikan sifat basa pada tubuh.
Buah memiliki kandungan serat dan enzim cerna yg mampu bantu tubuh hilangkan tumpukan makanan dr usus besar
Bagaimana cara konsumsi buah ?
Buah mengandung fruktosa yang gunanya memasok energi yang cepat bagi tubuh, oleh karenanya harus di konsumsi dengan cermat dan tepat, karena fruktosa bersifat merusak protein dan lemak.
Kunyah dengan baik jangan tergesa-gesa, nikmati makan buahnya. Berhenti ketika terasa kenyang agar lambung dapat bekerja dengan leluasa.
Konsumsi buah dalam keadaan perut kosong atau beri jarak 15-20 menit sebelum makan.
Sesudah makan sebaiknya tidak menyantap buah, setidaknya 4-5 jam kemudian, hal ini berlaku juga untuk buah yang di jus.
Kunyah dengan baik pastikan tercampur air liur baik itu buah potong atau di jus
Saat ini saya sering lihat buah dan sayur di konsumsi bersamaan, boleh gak sih ?
Tidak, karena serat buah cenderung lunak dan tidak serasi saat dipadukan dengan serat sayuran yang lebih keras terutama yang mempunyai sistem cerna sensitif.
Sejauh ini paduan buah dan sayur yang paling aman adalah Wortel dan Apel
Ini yang perlu di perhatikan :
Catatan Konsumsi Sayur dan Buah ?
> Konsumsi secara segar tanpa dimasak
> Dapatkan organik apabila memungkinkan
> Membersihkan dengan cara mencuci dibawah air mengalir selama 2-3 menit. Yang lebih efektif rendam dalam tetesan cuka apel atau sabun pencuci buah dan sayur yang dijual di apotek atau toko organik
> Mengupas untuk meminimalisasi efek negatif pemakaian pestisida begitupun dengan sayuran seperti terung dan ketimun
Nah ini baru bagian 1 dari basis pola makan Food Combining,, silahkan dibaca dan dikunyah baik-baik ya,, pertanyaan nya adalah seputar sharing ini, apabila hal lain mohon maaf tidak dijawab ya
Kembali saya tekankan kuatkan niat untuk mau melakukan pola hidup sehat ini, tanpa niat yang kuat Food Combining dan Sehat hanya akan menjadi wacana.

Salam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

my engagement 151115

Assalamualaikum semua lama sudah tidak coret-coret lagi karna di isi dengan kesibukan persiapan pernikahan. Sedikit aku share foto acara lam...